šŸ˜‹ Bye Fotokopi KTP!

Siap-siap Indonesia Bakal Nerapin Sistem Identitas Digital

Sudah bukan rahasia lagi kalau KTP adalah syarat utama dalam mengurus berbagai hal yang berkaitan dengan administrasi. Padahal kita sudah menggunakan E-KTP (Elektronik KTP), harusnya sih fotokopian udah gak perlu lagi, ya kan? Eits, ternyata pemerintah mendengarkan keluh kesah rakyatnya. Di bulan Oktober nanti, denger-denger nih Indonesia bakalan nerapin sistem identitas digital atau digital ID.

In Todayā€™s Email:

  • Say No To Fotokopi KTP

  • Digital ID Bikin Masyarakat Gak Ribet

    BEST BUY

Sistem Identitas Aja Udah Digital, Promosi Jualan Juga Harus Digital Dong šŸ„³

Kamu masih punya kesempatan untuk menggunakan hak pilih kamu untuk tambah lisensi atau perpanjang lisensi!

Kalau tambah lisensi cukup bayar 477k, perpanjang lisensi hanya 299k!Ā 

Broadcast pesan jadi lebih murah dan mudah. Buruan klaim sekarang dengan kode kupon ā€œWBSLoveā€ šŸ”„

Tambah LisensiĀ ā†’Ā Mampir Di sini.

Perpanjang Lisensi ā†’ Kunjungi Sekarang.

TOP STORY

Say No To Fotokopi KTP

Akhirnya sebentar lagi kalo kita mau akses berbagai layanan, gak perlu lagi repot menunjukkan KTP atau fotokopiannya.

Cahyono Tri Birowo, Asisten Deputi Perumusan Kebijakan dan Koordinasi Penerapan SPBE di Kementerian PAN-RB, menyatakan bahwa integritas data pemerintah cukup penting untuk memberikan manfaat yang signifikan bagi masyarakat.

Beliau menerangkan, nantinya masyarakat tidak perlu lagi berulang kali mengulang proses administrasi yang sama, karena semua proses autentikasi tidak lagi dibebankan ke setiap instansi.

Sebagai contoh, masyarakat tidak perlu pakai fotokopi KTP saat mendaftar di rumah sakit. Hal yang sama juga diterapkan saat mengambil bantuan langsung dari pemerintah. Cukup dengan mengecek identitas pada data yang sudah terinput oleh pemerintah seperti data biometrik.

Menteri Kominfo optimis pihaknya bisa menyelesaikan Pusat Data Nasional (PDN) dan mengintegrasikan semua data menjadi satu pada Oktober 2024 nanti.

Digital ID Bikin Masyarakat Gak Ribet

Dengan sistem identitas digital, proses pengumpulan data-data penting dari masyarakat jadi lebih mudah.

Teknologi ini nantinya akan menjadikan identitas tidak mudah dipalsukan, dicuri, atau hilang, sehingga tingkat keamanan data jadi lebih baik lagi dari sebelumnya.

Selain bermanfaat untuk masyarakat, ternyata hal ini juga punya nilai positif untuk pemerintah. Karena kalau nanti ada perubahan data seperti domisili atau status pernikahan, maka data ini langsung akan diperbarui di seluruh jaringan milik pemerintahan. Jadi, nantinya setiap lembaga pemerintahan memiliki data yang sama, tidak perlu lagi mengubah data secara manual.

BERITA LAINNYA

Sebanyak Sepuluh Ribu Masyarakat Bangka Sudah Beralih ke Identitas Kependudukan Digital

Menteri Parekraf, Sandiaga Uno, Akui Sektor Pariwisata Indonesia Butuh Konser Taylor Swift

Warga Pekanbaru Sebanyak 74.635 Orang Sudah Pakai Identitas DigitalĀ 

DONā€™T MISS

Excited Season 6 GIF by The Office

Gif by theoffice on Giphy

Hingga 16 Februari 2024, ada 74.635 masyarakat Pekanbaru, Riau, sudah mengaktifkan Identitas Kependudukan Digital (IKD). Tapi, jumlah tersebut hanya 31,14% dari target aktivasi IKD sebanyak 239.653 orang.

Tingkat aktivasi IKD baru sekitar 9,34%, dari total 798.843 warga yang memiliki Kartu Tanda Penduduk elektronik (e-KTP).

Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kota Pekanbaru menyampaikan bahwa pihaknya terus mengimbau warga yang telah memiliki e-KTP untuk segera mengaktifkan IKD.

Sumber : Media Center Riau